Berdiri di samping jam gadang.
Pukul 20.20.
Hujan rintik-rintik mengguyur kota.
Aku berniat berfoto di samping jam gadang.
Namun aku membatalkan niat ku ini.
Untuk apa aku membuat kenangan secara wujud.
Biar lah kenangan itu berada di kepalaku saja.
Kota bukit tinggi.
Kau selalu teringat di kepalaku.
Kau kota dimana aku mendapa inspirasi cinta.
Kau pula sebagai kota pelipur laraku.
Walau hujan mengguyur kota.
Aku masih duduk di jam gadang.
Di sinari lampu-lampu kota.
Aku termenung.
Melihat sepasang kekasih.
Bercanda tawa di remang-remang lampu kota.bismilah semoga aku adalah orang yang berbahagia seperti mereka berdua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar